Cara
Memilih
Madu
yang Baik
M
|
adu yang memiliki khasiat yang luar biasa ini yang sangat berkualitas tinggi
biasanya memiliki kekentalah yang sangat tinggi sehingga, kita disarankan untuk
membeli madu yang tidak encer. Selain itu, kita tidak boleh memilih madu yang
berbuih. Buih yang ada pada madu menunjukkan bahwa madu tersebut telah
mengalami fermentasi sehingga kualitas sangat rendah.
Dalam kehidupan sehari – hari kita sangat
membingungkan ketika suatu saat kita akan mengkonsumsi yang namanya Madu, memang
madu sangatlah mempunyai khasiat yangluar biasa bagi kesehatan tubuh, tetapi dalam kesehariannya, peluang
ini sering di salah gunakan oleh sekelompok orang yang tidak bertanggung jawab,
mereka mencoba untuk mencari keuntungan dari kesempatan ini. Banyak sekali
diluar sana jenis madu yang palsu atau bisa dikatakan jenis madu yang sudah di
campur dengan bahan-bahan yang lain. Sehingga, kemurnian madu sudah tiada lagi.
Adanya anggapan di masyarakat bahwa madu yang baik bila botol dibuka akan
meletub adalah anggapan yang salah. Madu yang meletub itu telah mengalami
fermentasi, karena banyak mengandung gas karbindioksida (CO2). Ada
juga kerpercayaan di masyarakat untuk mengukur madu berkualitas tinggi dengan
cara memakai korek api. Korek api yang dicelubkan ke dalam madu bisa cepat
terbakar, karena madu tersebut telah mengandung alkohol. Mengukur madu dengan
semut pun tidak bisa dijamin. Madu yang rasanya sudah asam, tidak akan
didatangi semut.
Sebenarnya, untuk mendeteksi kemurnian dan keaslian
madu ada beberapa cara yaitu sebagai berikut:
1.
Campurkan empat
tetes yadium yincture ke dalam dua
puluh lima tetes madu, kemudian aduk samapai rata. Bila warnanya berubah
menjadi hitam dipastikan madu tersebut palsu yang telah atau terbuat dari gula.
Yang asli warna madu tetap sama seperti semula dan menjadi gelap
kemerah-merahan.
2.
Aduklah sampai
tiga sendok mau dalam segelas air, biarkan selam beberapa waktu. Bila terdapat
endapan butiran berwarna hitam, maka madu tersebut palsu. Madu asli akan
terlihat endapan berwarna cokelah muda (kekuning-kuningan)
3.
Panaskan
setengah sendok makan madu di atas lilin, bila madu asli setelah mendidih ia
akan berbuih banyak dan akan tumpah. Madu palsu berbuihnya kecil-kecil dan
tidak tumpah.
4.
Kocok madu murni
dalam botol yang tidak berisi penuh selam dua menit. Madu asli akan terdapat
butiran gelembung merata secara keseluruhan dan warna madu asli akan menjadi
lebih muda (lebih putih). Dan setelah dibiarkan beberapa waktu, madu akan
berubah kembali ke warna semula dengan tetap berbuih.
5.
Madu yang
dipanen di hutan, akan mengandung tepung sari bunga, tepung sari bunga tersebut
akan terlihat dengan jelas dengan alat mikroskop berbentuk segitiga berwarna
kuning.
Terimakasih sudah membaca artikel tentang Cara Memilih Madu yang Baik semoga bisa bermanfaat.
Baca juga artikel terkait:
0 comments:
Post a Comment